Sunday, February 15, 2009

ANALISIS PERILAKU MAHASISWA TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Abstrak
Perilaku konsumen menggambarkan bagaimana konsumen membuat keputusan pembelian dan bagaimana menggunakan jasa yang dibeli juga termasuk faktor-faktor (budaya, sosial, pribadi dan psikologis) yang mempengaruhi keputusan pembelian jasa. Konsumen sebagai sasaran pemasaran jasa, selalu menentukan sendiri apa yang ingin dibeli, sehingga antara konsumen satu dengan konsumen yang lain, belum tentu akan memilih jasa yang sama.

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Darmajaya selalu berusaha untuk meningkatkan mutu pendidikan disetiap jurusan yang dibuka dengan tujuan untuk memberikan yang terbaik kepada setiap mahasiswanya melalui penyediaan sarana pendukung pendidikan yang lengkap, pelayanan yang terbaik, serta tenaga dosen dan staf yang berkualitas guna memberikan kepuasan kepada mahasiswa yang talah menggunakan jasa pendidikan di Sekolah Tinggi Darmajaya.

Perumusan masalah yaitu: “Bagaimana faktor budaya, sosial, pribadi dan psikologis berpengaruh secara simultan atau bersama-sama dan parsial atau masing-masing terhadap keputusan mahasiswa untuk masuk pada jurusan S-1 Manajemen?” dan “di antara faktor budaya, sosial, pribadi dan psikologis, manakah yang mempunyai pengaruh paling dominan terhadap keputusan mahasiswa untuk masuk pada jurusan S-1 Manajemen?”

Hipotesis yang diajukan adalah ”Faktor budaya, sosial, pribadi, dan psikologis berpengaruh secara simultan dan parsial terhadap keputusan mahasiswa untuk masuk pada jurusan S-1 Manajemen” dan “Faktor pribadi merupakan faktor yang berpengaruh paling dominan terhadap keputusan untuk masuk pada jurusan S-1 Manajemen”

Nilai Adjusted R Square sebesar 0.870, yang berarti bahwa 87% variabel Y (keputusan untuk masuk pada jurusan manajemen S-1 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Darmajaya) akan dijelaskan oleh variabel X (faktor budaya, faktor sosial, faktor pribadi dan faktor psikologi), sedangkan sisanya sebesar 13% akan dijelaskan oleh faktor lain diluar persamaan model regresi.


Nilai F hitung sebesar 166.662 dengan signifikansi 0.000, sedangkan Ftabel sebesar 2.45. Jadi, F hitung > F tabel (166.662 > 2.45 ) atau signifikansi F < 5% (0.000 < 0.05). Hal ini berarti, H0 ditolak dan H1 diterima, yang artinya secara serentak (simultan) variabel independent (faktor budaya, faktor sosial, faktor pribadi dan faktor psikologi) berpengaruh signifikan terhadap variabel dependennya.

Hasil uji t menunjukkan bahwa variabel faktor pribadi (X3) dan faktor psikologi (X4) berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan untuk masuk pada jurusan manajemen S-1 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Darmajaya (Y), hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung yang diperoleh lebih besar dari t tabel dan nilai probabilitas yang diperoleh juga lebih kecil dari alpha (0.05)

Hasil analisis regresi linier berganda yang telah dilakukan diketahui juga bahwa variabel independen yang memiliki nilai koefisien beta yang distandarisasi yang terbesar adalah variabel faktor pribadi (X3), yaitu sebesar 0.691. Hal ini berarti bahwa variabel independent yang dominan berpengaruh terhadap variabel dependennya adalah variabel faktor pribadi (X3)
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Darmajaya hendaknya dapat lebih memahami faktor apa saja yang mempengaruhi mahasiswa dalam memutuskan untuk masuk pada jurusan manajemen S-1 pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Darmajaya, karena untuk menghasilkan program studi yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mahasiswa, sangat diperlukan pengetahuan mengenai perilaku mahasiswa dalam mendaftar pada jurusan Manajemen tersebut.
File selengkapnya:

No comments: